Upaya pengendalian hama kumbang bubuk telah dilakukan dengan menyita waktu panjang tetapi hasilnya belum memuaskan. Beberapa komponenn pengendalian seperti penerapan sanitasi lingkungan, penggunaan bahan kimia (fumigasi, fogging), aplikasi teknologi budidaya yang baik, penerapan teknik pengendalian fisik dan mekanis terbukti tidak menekan populasi secara signifikan.
Oleh sebab itu diperlukan teknik
pengendalian yang lebih efektif untuk menekan populasi hama bubuk diantaranya
dengan pemanfaatan varietas tahan. Berdasarkan hasil
penelitian telah diketahui bahwa varietas yang tahan hama bubuk memiliki
karakteristik penutupan klobot yang sempurna, biji jagung yang mempunyai
kandungan lapisan maternal bagian luar biji yang baik, biji jagung dengan
struktur kotiledon yang sempurna dan biji jagung yang mempunyai kandungan asam defeluric
dengan porsi yang besar. Buku ini membahas apa itu varietas tahan, sifat ketahanan dan mekanisme ketahanan varietas terhadap hama bubuk, review hasil
hasil teknologi dalam upaya pencarian sumber-sumber ketahanan melalui perakitan
varietas, pembentukan populasi sumber gen
tahan, perbaikan genotipe melalui pembentukan
galur/famili, penyaringan galur terhadap infestasi serangga, pencarian sumber ketahanan melalui perakitan dan skrinning
varietas/galur. Makalah ini diharapkan dapat
menyumbangkan informasi yang berguna dalam rangka untuk pengembangan ilmu dan
teknologi khususnya penanganan masalah yang berkaitan dengan infestasi serangga
hama kumbang bubuk dan teknologi pemanfaatan varietas tahan.